Serba Serbi Dunia

Canon baru saja menarik sebanyak 14 ribu produk PowerShot SX50HS miliknya dari pasar Amerika Serikat. Penarikan tersebut mereka lakukan karena ditemukan adanya dampak yang buruk pada kesehatan penggunanya. Mereka pun menemukan bahwa beberapa bagian dari kamera tersebut terindikasi bisa menimbulkan alergi.

Pihak Canon Amerika mengatakan bahwa bahan kimia yang digunakan pada bagian karet viewfinder di kamera tersebut bisa menyebabkan mata iritasi atau reaksi alergi bagi penggunanya. Namun tak semua kamera digital tersebut berdampak buruk. Blog Photography mengungkapkan bahwa dampak negatif ini hanya dijumpai pada sebagian besar produk yang dibuat mulai dari 1 September hingga 15 September 2013.

Selanjutnya, pihak Canon pun telah mengetahui bahwa karet pada bagian viewfinder akan berubah warna menjadi putih setelah digunakan dalam waktu yang cukup singkat. Pihak Canon pun telah melakukan investigasi terhadap masalah ini. Hasil investigasi tersebut menunjukkan kalau perubahan warna menjadi putih pada karet tersebut karena adanya zinc bis.

Zinc bis sendri biasanya tak digunakan pada proses produksi kamera. Pihak perusahaan biasanya menggunakan bahan tersebut untuk melakukan pengujian sebelum kamera dipasarkan. Pihak perusahaan pun mengakui adanya insiden yang mengakibatkan penggunaan zinc bis dalam proses produksi.

Apakah Anda pernah berniat untuk memanggang sebuah laptop atau mungkin MacBook yang tengah rusak? Inilah yang dilakukan oleh Founder Live System Ales Kocjancic baru-baru ini. Menariknya, setelah dipanggang dalam oven, MacBook Pro miliknya yang rusak malah kembali bisa digunakan.

Kocjancic sebenarnya telah cukup putus asa dengan kerusakan pada MacBook Pro miliknya itu. Terlebih dia tidak memiliki AppleCare. Dia pun sebenarnya telah berniat untuk pergi ke Apple Store dan membeli sebuah MacBook Baru. Namun sebelum itu, entah karena kesal atau apa, Kocjancic melepas skrup pada logic board MacBook Pro tersebut dan memanggangnya di dalam oven dengan suhu 340 derajat Fahrenheit atau sekitar 171 derajat Celcius selama 7 menit.

Hasilnya, Kocjancic tak perlu lagi membeli MacBook Pro baru di Apple Store. Setelah logic board yang terpanggang tersebut didinginkan dan dipasang lagi, MacBook Pro miliknya kembali bisa digunakan seperti sedia kala. Yang perlu diperhatikan, Kocjancic hanya memasukkan logic board ke dalam oven.

Lalu bagaimana pemanggangan di dalam oven tersebut bisa memperbaiki sebuah logic board MacBook Pro? Well, kemungkinannya panas tinggi dalam oven berhasil melelehkan solderan pada board tersebut dan menyambungkan kembali koneksi yang mungkin sebelumnya terputus.

Sebuah notebook game dengan resolusi yang tidak biasa baru saja diungkapkan oleh MSI. Notebook tersebut adalah MSI GS60 Ghost Pro yang menghadirkan layar berukuran 15.6 inci dengan resolusi 2880 x 1620 piksel. Mereka pun menyebut notebook ini dengan laptop beresolusi ’3K’.

Untuk menghadirkan notebook ini ke pasaran, MSI menggunakan kartu grafis terbaru dari NVIDIA yang dipasangkan dengan prosesor Intel Haswell. Keberadaan kartu grafis tersebut pun membuat notebook ini tak kesulitan untuk menampilkan tampilan resolusi tinggi.

Spesifikasi lengkap notebook ini antara lain adalah prosesor Intel Core i7 dan mendukung dual SSD dan HDD. Dengan begitu, notebook ini pun bisa menawarkan booting super cepat namun tetap memberikan kapasitas yang besar. Spsifikasi lainnya, terdapat WiFi 802.11ac, RAM 16GB serta Blu-raw writer.

Pihak MSI pun menurut rencana akan mulai memasarkan notebook ini pada bulan April mendatang. Mengenai harganya, notebook ini dijual dengan banderol di atas 2000 USD atau sekitar 22 juta rupiah.

Belum lama berselang sejak perangkat hibrid Miix 2 10 dan Miix 2 11 diperkenalkan pada ajang CES 2014 yang lalu, Lenovo baru saja kembali dikabarkan tengah mempersiapkan perangkat hibrid generasi berikutnya yang kemungkinan bakal dikenal sebagai Lenovo Miix 3.

Menurut red dot 21, pabrikan PC tersebut memang sedang mempersiapkan perangkat hibrid andalan terbarunya yaitu Miix 3.

Hadir dengan dukungan tampilan layar dan keyboard yang dapat dicopot pasang dengan pola sistem magnetik, perangkat hibrid Miix 3 ini sanggup menawarkan 2 (dua) mode penggunaan berbeda yang dapat disesuaikan dengan berbagai keperluan yaitu sebagai sebuah Notebook ataupun Tablet.

Sedangkan di sisi yang lain, berkat pendekatan chassis berwarna warni yang sanggup memanjakan siapapun yang melihatnya konon membuat perangkat hibrid Lenovo Miix 3 ini dapat digunakan untuk perorangan, bisnis maupun hiburan sekalipun.

Satu lagi smartphone baru yang secara resmi diperkenalkan oleh Samsung. Smartphone tersebut adalah Samsung Galaxy Grand 2. Smartphone yang ditujukan untuk kalangan menengah ini pun dibanderol dengan harga yang terbilang cukup mahal, yakni sebesar 517 ribu won atau 5,5 juta rupiah.

Dengan banderol tersebut, Samsung Galaxy Grand 2 ini hadir dengan prosesor quad core Snapdragon 400 dengan kecepatan 1.2GHz. Selain itu, perangkat ini juga menggunakan GPU Adreno 305 sebagai gandengannya. Spesifikasi lainnya, handphone ini menggunakan RAM 1.5GB, OS Android Jelly Bean 4.3 serta baterai berkapasitas 2600mAh.

Kelebihan handphone ini terletak pada dukungan konektivitas LTE-A. Selain itu, perangkat ini juga mempunyai desain luar yang mirip dengan Galaxy Note dengan menggunakan kulit sintetis. Pihak Samsung pun menyediakan handphone ini dalam dua pilihan warna, yakni hitam dan putih.

Layar smartphone ini juga tidak begitu mencolok, dengan ukuran 5.25 inci TFT yang memiliki resolusi HD. Selain itu, di bagian belakang terdapat kamera utama 8MP yang mendukung perekaman video full HD.

Smartphone dengan sistem operasi Ubuntu Touch diharapkan sebentar lagi bakal hadir di pasaran. Pihak Canonical pun sudah mengungkapkan dua perusahaan, yakni BenQ dan Meizu, sebagai partnernya untuk meluncurkan smartphone tersebut. Dan, pada ajang CeBIT, CEO Canonical Mark Shuttleworth pun mengungkapkan kisaran harga jual smartphone Ubuntu.

Shuttleworth pun mengungkapkan kalau smartphone Ubuntu akan dibanderol dengan harga berkisar antara 200 USD hingga 400 USD. Kalau dihitung dalam kurs rupiah saat ini, maka handphone tersebut bisa didapatkan dengan banderol mulai dari 2,2 juta rupiah hingga 4,4 juta rupiah.

Namun Shuttleworth tidak menjelaskan secara pasti kapan smartphone Ubuntu akan mulai secara resmi diluncurkan ke pasaran. Namun dengan pengumuman dua nama partner untuk pembangunan smartphone Ubuntu, maka kedatangan handphone ini ke pasaran nampaknya tak butuh waktu lama.

Selain dua nama tersebut, Canonical sebenarnya punya dua nama lain. Namun hingga kini pihak perusahaan masih belum mengungkapkan nama dari dua perusahaan tersebut. Lebih lanjut, Canonical juga pernah mengungkapkan kalau mereka tengah melakukan pembicaraan untuk mengajak para produsen besar agar turut membangun smartphone Ubuntu.